Senin, 06 Mei 2013

       Di manakah kita sebelum dilahirkan,  Apa sebenarnya tugas kita dalam kehidupan dunia ini terus Kemana kita pergi setelah mati, dan Apakah yang terjadi setelah kita mati seringkali pertanyaan-pertanyaan muncul dalam pemikiran kita, maka dari itulah wajib bagi kita untuk merenungkan mengenai kehidupan semua tentang perjalanan hidup manusia, karena Nasib setiap manusia dalam kehidupan setelah kematian sangat ditentukan oleh perbuatan mereka selama di dunia mulai kita lahir bahkan kita dalam Rahim sampai yaumul hisb. Mereka yang selalu melakukan perbuatan selama hidupnya dengan amalan yang baik akan mendapatkan balasan yang baik juga setelah ia mati . Sebaliknya, mereka yang mempunyai amalan yang buruk maka mereka  akan mendapati siksa yang tak tertahankan di neraka. Dalam pandangan Islam sendiri, kehidupan manusia memang tidak berhenti ketika ajal menjemput. Tetapi kehidupan yang lebih nyata justru baru dimulai setelah kematian. Perbuatan yang ada dalam Kehidupan dunia hanyalah sebuah perjalanan dan perbuatan tingkah laku  manusia mengumpulkan bekal bagi kehidupan yang sesungguhnya: kehidupan setelah kematian! Cukup banyak ayat Al-Quran yang mengisyaratkan dan hadis-hadis Nabi yang menggambarkan kehidupan yang akan dijalani manusia setelah kematiannya. Tujuannya tidak lain agar manusia menyadari tugas penciptaannya.Di mana pada intinya kehidupan manusia terbagi pada lima tahapan umurnya
1.      Masa perpindahannya sejak pertama dalam tulang sulbi para ayah dan rahim para ibu sebelum dilahirkan.
2.      Masa kehidupan di dunia sejak ia dilahirkan dan diwafatkan oleh Allah SWT.
3.      Masa tinggal di alam Barzah sejak wafat hingga dibangkitkan kembali.
4.      Masa tinggal di padang Mahsyar sejak dibangkitkan hingga diputuskan amalnya oleh Allah SWT.
5.      Masa kehidupan di alam yang kekal dalam kenikmatan surga atau dalam kepedihan neraka.